Indosteger
Indosteger adalah platform jual dan sewa scaffolding dengan proses produksi menggunakan teknologi tinggi dan bahan berkualitas sehingga hasil produksi berstandard nasional.
UNP adalah jenis besi yang kerap digunakan untuk keperluan konstruksi atau pembangunan. Namun, bagi kebanyakan orang awam, mungkin apa itu besi UNP serta fungsinya pada proyek konstruksi masih belum terlalu dipahami.
Hal tersebut sangat wajar mengingat banyaknya jenis besi yang biasa digunakan untuk bangunan. Dalam konstruksi atau bangunan, ada juga jenis besi selain UNP yang digunakan, yaitu besi CNP. Meskipun namanya agak mirip, keduanya memiliki fungsi dan kegunaan yang berbeda. Untuk info selengkapnya, mari simak artikel berikut!
Besi UNP adalah jenis besi berbentuk hampir mirip atau menyerupai huruf U. Jenis besi ini berfungsi menutupi balok di bagian atap dan bertindak sebagai penopang di dinding bagian dalam dari suatu bangunan.
Umumnya, besi UNP digunakan oleh tukang las dalam pembuatan rangka. Diproduksi dengan standardisasi Eropa, jenis besi satu ini menjadi bagian dari struktur suatu bangunan atau dalam bidang aplikasi industri. Besi baja UNP umumnya digunakan untuk konstruksi baja dan sebagai penopang atau bahkan penyangga utama bangunan.
Besi UNP juga sering dipakai untuk bracing atau penguat dalam konstruksi baja bangunan atau jembatan berbahan baja. Terdiri dari berbagai harga dan ukuran, ukuran besi UNP mengikuti aturan dimensi yang bisa dilihat dari gambar pada penampangnya. Namun, tak hanya besi UNP, besi CNP juga biasa digunakan untuk pembangunan.
Meskipun besi UNP dan CNP sama-sama termasuk ke dalam jenis besi kanal, keduanya memiliki perbedaan. Seperti yang disebutkan di atas, besi UNP adalah besi yang mirip huruf U. Nah, besi CNP bentuknya mirip huruf C.
Baca Juga: Apa Perbedaan dari Besi CNP dan UNP?
Tidak hanya bentuknya yang berbeda, fungsi dan kegunaan besi UNP dan CNP di dalam konstruksi bangunan juga berbeda, berikut penjelasannya:
Karena berbentuk mirip huruf U, besi UNP umum digunakan sebagai penutup dinding, penutup dudukan di atap, dan penutup rangka pada komponen konstruksi atau bangunan.
Besi UNP sendiri terdiri dari beberapa jenis berdasarkan spesifikasinya masing-masing. Setiap jenis besi UNP mempunyai karakteristik dan ukuran yang berbeda pada penampangnya. Karenanya, kegunaan dan manfaat berbagai jenis besi UNP antara satu dan lainnya juga berbeda.
Besi CNP adalah besi kanal yang bentuknya mirip dengan huruf C. Umumnya, jenis besi dengan ukuran panjang sekitar 6 m ini dipakai untuk industri, konstruksi, dan juga otomotif.
Ukuran pada penampang besi CNP cukup variatif. Lebar, panjang, dan tinggi pada berbagai ukuran yang tersedia juga tidak sama. Begitu pun dengan tingkat ketebalannya, berbeda-beda sesuai dengan tujuan penggunaannya. Kebanyakan besi CNP digunakan untuk balok dudukan pada elemen, penutup bagian atas, dan girts penutup ruangan.
Fungsi besi UNP tentu saja banyak. Sebab, jenis besi ini memiliki kekuatan yang terbilang tangguh dengan kualitas baja yang kuat dan kokoh. Jadi, tidak mengherankan jika jenis besi ini merupakan salah satu bahan material konstruksi yang paling banyak dipakai. Untuk mengetahui apa saja fungsi besi UNP, simak informasi berikut ini:
Salah satu fungsi utama besi UNP adalah sebagai penutup atap. Besi UNP memiliki kekuatan yang dapat membantu melindungi bahan-bahan lain. Karenaya, jenis besi ini kerap digunakan sebagai penutup atap bagian atas saat membuat konstruksi atap.
Baca Juga: Konstruksi Atap Baja Ringan beserta Kelebihan dan Kekurangannya
Sebab, atap yang menggunakan besi UNP sebagai penutupnya menawarkan kekuatan yang lebih optimal dan ketahanan yang lebih baik terhadap goncangan dan benturan. Jenis besi ini juga umum dipakai untuk berbagai jenis atap, khususnya yang menggunakan seng, kaca, atau genteng beton yang kerap dipakai pada gudang penyimpanan khusus.
Fungsi besi UNP yang selanjutnya adalah sebagai penopang jembatan kecil. Jembatan kecil yang biasanya ada di pedesaan atau kota kecil biasanya berfungsi untuk memberikan akses ke jalan utama atau jalan yang lebih besar. Jenis besi ini digunakan sebagai penopang jembatan kecil karena memiliki cengkeraman yang cukup kuat.
Berbentuk huruf U, besi UNP memiliki cengkeraman yang dapat menopang beton dengan baik. Itu sebabnya kebanyakan jembatan kecil yang menggunakan besi UNP begitu minim kerusakan, kecuali jika ada risiko hantaman air dalam jumlah besar.
Fungsi besi UNP yang terakhir adalah memperkuat saluran air. Selain di jembatan kecil, jenis besi ini juga kerap dimanfaatkan dalam pembuatan saluran air yang panjang dan berada di bawah jalan utama. Sebab, besi UNP berfungsi untuk memperkokoh penutup atasnya.
Karenanya, meskipun banyak kendaraan yang melintas, saluran air akan tetap kuat dan tidak mudah bocor. Beberapa jenis saluran air yang menggunakan bahan besi UNP contohnya adalah saluran air bersih, saluran air drainase sawah, dan saluran air pom bensin.
Kini, Anda telah mengetahui bahwa besi UNP adalah besi berbentuk U dengan fungsi sebagai penutup atap, penopang jembatan kecil, dan untuk memperkuat saluran air. Mengingat fungsinya yang begitu penting, Anda wajib menggunakan besi UNP berkualitas baik. Tak perlu khawatir, Anda bisa mendapatkannya melalui Indosteger yang menyediakan berbagai alat dan keperluan untuk mendukung proyek konstruksi dan bangunan.
Spesifikasi sekaligus harga besi UNP galvanis juga bisa Anda lihat di Indosteger. Tidak perlu bingung memilih alat dan bahan yang tepat untuk proyek pembangunan Anda karena Anda bisa langsung menghubungi tim Indosteger untuk berkonsultasi. Pesan alat dan bahan kebutuhan konstruksi Anda di Indosteger sekarang juga!
Reference:
https://japdesain.com/blog/apa-itu-besi-unp/
https://japdesain.com/blog/apa-itu-besi-unp/#:~:text=Beda%20Besi%20BNP%20dan%20CNP
https://www.smsperkasa.com/blog/perbedaan-cnp-un
