Indosteger
Indosteger adalah platform jual dan sewa scaffolding dengan proses produksi menggunakan teknologi tinggi dan bahan berkualitas sehingga hasil produksi berstandard nasional.
Anda masih cukup asing dengan jenis pipa galvanis? Ini adalah pipa besi yang dibuat dengan menggunakan baja karbon rendah dengan lapisan galvanis dan seng. Artinya, jenis pipa galvanis lebih tahan terhadap korosi, sehingga awet dan dapat digunakan dalam jangka panjang. Di samping itu, lapisan galvanis dan seng pada pipa ini juga melindungi bagian-bagian tabung di dalamnya. Agar tidak salah dalam mengaplikasikannya, berikut ini adalah fungsi dan jenis pipa galvanis yang perlu Anda ketahui.
Jenis pipa galvanis sangat cocok diterapkan untuk mendukung sistem saluran. Lapisan seng yang ada pada tabung pipa galvanis membuatnya tidak mudah berkarat. Akan tetapi, pipa galvanis ini kurang cocok untuk digunakan sebagai pendukung sistem saluran air panas atau gas. Hal ini dikarenakan air panas dan gas mengakibatkan lapisan seng pada pipa galvanis mengelupas dan menyebabkan pipa tersumbat.
Tidak hanya diaplikasikan untuk mendukung sistem saluran. Di Indonesia, jenis pipa galvanis juga banyak diterapkan untuk instalasi listrik. Pasalnya, pipa galvanis dapat mencegah risiko gangguan pada penghantar listrik. Lebih dari itu, pemanfaatan pipa galvalum untuk pemasangan listrik juga mempercepat waktu instalasi maupun pembongkaran.
Menariknya, saat ini pipa galvanis juga digunakan untuk mendukung konstruksi pada bangunan rumah. Jenis pipa galvanis biasanya diaplikasikan untuk pegangan tangan pada tangga rumah atau pagar rumah. Karena memiliki sifat yang anti karat, pipa galvanis disebut dapat bertahan hingga 25 tahun pemakaian. Perawatannya yang mudah dan murah juga akan membuat Anda sebagai pengguna lebih hemat budget.
Setelah memahami fungsi pipa galvanis, Anda bisa mempelajari juga jenis-jenis pipa galvanis yang umum dipasarkan di Indonesia. Salah satu jenis pipa galvanis yang paling banyak digunakan, yaitu tipe standar yang memiliki panjang sekitar 6 meter. Sementara untuk ketebalan, jenis pipa galvanis memiliki beberapa pilihan, mulai dari 1 mm, 11/2 mm, dan 2 mm. Di sisi lain, Anda juga bisa memilih pipa galvanis berdasarkan jenis ulirannya.
Uliran pipa galvanis wajib dijadikan pertimbangan ketika Anda berencana untuk membeli pipa galvanis. Berikut merupakan beberapa jenis uliran yang bisa Anda jumpai di pasaran:
|
Ukuran Diameter Pipa (inci) |
Jumlah Ulir per Inci |
Panjang Ulir (mm) |
|
½ |
14 |
19 |
|
¾ |
14 |
19 |
|
1 |
11 ½ |
22 |
|
1 ¼ |
11 ½ |
25 |
|
1 ½ |
11 ½ |
25 |
|
2 |
11 ½ |
25 |
|
2 ½ |
8 |
38 |
|
3 |
8 |
38 |
|
4 |
8 |
41 |
Anda masih ragu menggunakan jenis pipa galvanis untuk aplikasi properti maupun beragam penggunaan lainnya? Perlu diketahui bahwa selain bersifat anti karat, pipa galvanis juga memiliki struktur yang kuat dan tahan lama. Bahan-bahan yang digunakan pada proses pembuatan pipa galvanis sulit dihancurkan atau antipecah. Di sisi lain, dibandingkan dengan jenis pipa lainnya, pipa galvanis dijual dengan harga yang relatif lebih terjangkau. Ini disebabkan proses galvanisasi pada jenis pipa ini tidak membutuhkan biaya besar, seperti pada metode pelapisan pipa lainnya.
Baca Juga : Pilihan Ukuran Pipa Galvanis yang Bisa Dijumpai di Pasaran
Itulah tadi hal-hal yang perlu Anda pahami tentang fungsi dan jenis pipa galvanis. Pastikan Anda telah memilih ukuran, tipe, dan jenis pipa galvanis yang tepat sesuai dengan kebutuhan. Sesuaikan pula jenis uliran pipa galvanis untuk memudahkan proses instalasinya.
