Indosteger
Indosteger adalah platform jual dan sewa scaffolding dengan proses produksi menggunakan teknologi tinggi dan bahan berkualitas sehingga hasil produksi berstandard nasional.Standar tinggi dinding rumah 2 lantai merupakan salah satu aspek penting dalam perancangan dan pembangunan rumah. Tinggi dinding yang tepat dapat memengaruhi kualitas hunian, baik dari segi kenyamanan dan estetika. Selain itu, ketika tinggi dinding yang Anda buat tidak sesuai standar, maka rumah cenderung memiliki kelancaran sirkulasi udara yang terhambat, ruang gerak sempit, bahkan hingga meningkatkan risiko keamanan.
Hal ini dapat menyebabkan rumah menjadi kurang nyaman untuk ditinggali dan tidak aman. Sebab itu, penting bagi Anda untuk memperhatikan tinggi dinding yang sesuai dengan standar. Simak informasi selengkapnya dalam artikel berikut ini untuk memahaminya lebih lanjut.
Standar tinggi dinding rumah lantai dapat berbeda-beda tergantung pada desain rumah yang diinginkan. Umunya, ukuran dinding rumah 2 lantai ada di angka 3 - 3.75 meter hingga 5 meter.
Namun, ada beberapa faktor yang harus dipertimbangkan dalam menentukan tinggi dinding yang ideal, seperti luas dan jumlah lantai rumah serta tinggi plafon yang diinginkan.
Ukuran standar tinggi dinding rumah ada di angka 4 meter. Namun, sama seperti tinggi dinding rumah 2 lantai, ada banyak faktor yang harus Anda perhatikan, khususnya aspek iklim dan cuaca.
Dinding rumah yang tinggi memiliki tujuan untuk memperlancar sirkulasi udara. Ketika dinding rumah terlalu rendah, maka sirkulasi udara akan kacau dan ketika udara sedang panas, maka kondisi di dalam rumah juga akan berubah menjadi panas.
Namun, ketika dinding rumah Anda cukup tinggi, udara panas akan mengalir ke atas dan membuat suhu di dalam rumah tidak terlalu panas.
Hal sebaliknya terjadi pada rumah di daerah beriklim dingin. Rumah di daerah dengan cuaca dingin cenderung memiliki dinding rendah. Hal ini bertujuan untuk menghemat listrik ketika mereka menggunakan penghangat ruangan. Karena, semakin tinggi dinding rumah, maka semakin luas juga area yang harus dijangkau mesin penghangat.
Berikut ini adalah poin-poin panjang tentang standar tinggi dinding rumah lantai:
Sebelum menentukan tinggi dinding yang ideal, perlu diketahui terlebih dahulu total luas dan jumlah lantai rumah yang akan dibangun. Ini akan memudahkan dalam perhitungan tinggi dinding yang tepat, serta memastikan bahwa rumah memiliki ukuran yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran yang tersedia. Berikut merupakan rumus perhitungan jumlah lantai sesuai dengan KLB:
Total Luas Lantai = Luas lantai x KLB
Misalnya, akan dibangun sebuah rumah pada lahan seluas 100 m2 yang berada pada daerah dengan KLB sebesar 1,2. Jadi, dari angka tersebut, Anda bisa menghitung total luas lantai seperti berikut ini:
Total Luas Lantai = 100 m2 x 1,2
Total Luas Lantai = 100 m2 x 1,2
Total Luas Lantai = 120 m2
Setelah mengetahui total luas dan jumlah lantai rumah, langkah selanjutnya adalah menghitung tinggi plafon yang ideal. Tinggi plafon dapat memengaruhi tinggi dinding yang ideal, karena semakin tinggi plafon maka semakin tinggi pula dinding yang dibutuhkan. Tinggi plafon yang ideal dapat bervariasi tergantung pada desain rumah yang diinginkan. Namun agar lebih tepat, Anda dapat menghitungnya dengan cara berikut:
Tinggi Plafon Ideal = Panjang + lebar2
Contoh, jika Anda ingin membangun rumah dengan luas per lantai sebesar 140 m2 dengan panjang 14 m dan lebar 10 m, maka dapat menghitung tinggi plafonnya dengan cara:
Tinggi Plafon Ideal = 14 + 102
Tinggi Plafon Ideal = 242
Tinggi Plafon Ideal = 12 m
Baca Juga: Berapa Standar Tinggi Plafon Rumah? Berikut Informasinya!
Selain faktor-faktor teknis seperti luas dan jumlah lantai rumah serta tinggi plafon, faktor keestetikaan juga perlu dipertimbangkan dalam menentukan tinggi dinding rumah yang ideal. Tinggi dinding yang tepat dapat memberikan tampilan yang lebih proporsional dan estetis pada rumah. Selain itu, tinggi dinding yang tepat juga dapat memaksimalkan tampilan rumah dari luar, sehingga rumah terlihat lebih menarik dan elegan.
Di sisi lain, faktor keamanan juga perlu diperhatikan dalam menentukan tinggi dinding rumah yang ideal. Tinggi dinding yang terlalu rendah dapat memudahkan akses masuk bagi pencuri atau orang yang tidak bertanggung jawab, sehingga meningkatkan risiko pencurian atau perampokan. Oleh karena itu, tinggi dinding yang tepat dapat meningkatkan keamanan rumah.
Tinggi dinding rumah yang tepat sangat penting untuk menjaga kelancaran sirkulasi udara, memperluas tampilan rumah, meningkatkan estetika, dan meningkatkan keamanan rumah. Berikut ini adalah poin-poin yang harus Anda perhatikan dalam penentuan tinggi dinding rumah Anda:
Tinggi dinding yang tepat dapat meningkatkan kelancaran sirkulasi udara di dalam rumah. Sirkulasi udara yang baik dapat membantu menghindari kondisi ruangan yang lembap dan pengap, serta membantu menjaga kesehatan penghuni rumah.
Adanya tinggi dinding yang tepat, udara dapat mengalir dengan lebih lancar dan membawa udara segar dari luar ke dalam rumah. Selain itu, tinggi dinding yang tepat juga dapat membantu penghuni rumah untuk lebih mudah memasang ventilasi atau jendela yang dapat membantu sirkulasi udara.
Tinggi dinding yang tepat dapat memperluas tampilan rumah, sehingga rumah terlihat lebih proporsional dan estetis. Dinding yang terlalu rendah atau terlalu tinggi dapat membuat rumah terlihat tidak seimbang dan tidak menarik. Oleh karena itu, dengan menentukan tinggi dinding yang tepat, tampilan rumah dapat lebih terlihat harmonis dan seimbang.
Tinggi dinding yang tepat dapat meningkatkan estetika rumah. Seperti yang telah dikatakan sebelumnya, tinggi dinding yang tepat ini dapat membantu membuat rumah terlihat lebih elegan dan modern. Selain itu, tinggi dinding yang tepat juga dapat membantu penghuni rumah untuk menampilkan desain interior rumah yang lebih kreatif dan menarik.
Baca Juga: Bagaimana Cara Menghitung Tinggi Dinding Rumah 1 dan 2 Lantai
Tinggi dinding yang tepat juga dapat membantu mengurangi kebisingan dari luar rumah seperti suara kendaraan atau orang yang berlalu-lalang di depan rumah. Hal ini akan membuat lingkungan di dalam rumah menjadi lebih tenang dan nyaman.
Dalam membangun rumah, tidak hanya faktor luas dan desain yang menjadi perhatian, namun juga standar tinggi dindingnya. Hal ini karena ketinggian dinding memengaruhi tampilan rumah agar terlihat seimbang dan menarik, serta memberikan kenyamanan bagi penghuni rumah.
Standar tinggi dinding dalam pembangunan rumah, terutama rumah dua lantai, memiliki peranan penting dalam memengaruhi kualitas hunian dari segi kenyamanan dan estetika. Ketika tinggi dinding tidak memenuhi standar, maka hal ini dapat mengakibatkan gangguan pada sirkulasi udara, ruang gerak yang sempit, dan bahkan meningkatkan risiko keamanan. Oleh karena itu, penentuan tinggi dinding yang sesuai dengan standar sangatlah penting. Berbagai faktor seperti luas dan jumlah lantai rumah, tinggi plafon yang diinginkan, aspek keestetikaan, dan keamanan perlu dipertimbangkan dalam menentukan tinggi dinding yang ideal.
Dalam mewujudkan tinggi dinding yang tepat pada konstruksi rumah 2 lantai, Anda tentu membutuhkan alat dan material yang mendukung seperti scaffolding berkualitas untuk memastikan bahwa pembangunan berjalan lancar, sesuai rencana, dan aman. Tak perlu bingung mencarinya sebab Indosteger punya solusinya.
Sejak 2011, Indosteger telah dipercaya oleh banyak orang untuk menyediakan scaffolding yang kuat dan ramah lingkungan agar proses konstruksi dapat terselesaikan sesuai dengan rencana. Apalagi, Indosteger menawarkan Jual Sewa Scaffolding Termurah dengan kualitas bahan yang unggulan serta dibuat dengan teknologi canggih.
Tunggu apalagi? Konsultasikan kebutuhan konstruksi mulai dari scaffolding hingga baja ringan bersama tim kami secara gratis dengan menghubungi Indosteger sekarang juga. Semoga informasi standar ukuran tinggi dinding rumah 2 lantai ini bermanfaat untuk Anda.