Indosteger
Indosteger adalah platform jual dan sewa scaffolding dengan proses produksi menggunakan teknologi tinggi dan bahan berkualitas sehingga hasil produksi berstandard nasional.
Memilih ukuran roda scaffolding yang tepat sangat penting untuk menjaga keamanan, stabilitas, dan efisiensi di berbagai proyek konstruksi. Roda yang sesuai mempermudah mobilisasi scaffolding, menjaga keseimbangan saat menahan beban berat, dan memastikan pekerjaan berjalan lancar. Artikel ini membahas faktor penentu ukuran, rekomendasi roda, hingga perawatan agar scaffolding tetap aman digunakan dan cocok untuk berbagai kebutuhan lapangan.
Dalam dunia konstruksi, mobilitas dan kestabilan struktur kerja adalah dua hal yang sangat mempengaruhi produktivitas. Roda scaffolding menjadi komponen utama yang membantu memindahkan struktur tanpa harus membongkar rangka, sehingga waktu pengerjaan dapat dipersingkat dan posisi kerja lebih fleksibel.
Roda scaffolding memberikan fleksibilitas penuh ketika scaffolding perlu dipindahkan dari satu titik ke titik lain. Pada proyek konstruksi dengan area kerja luas, roda yang tepat membuat proses pemindahan jauh lebih efisien.
Kesalahan memilih ukuran roda scaffolding dapat menimbulkan masalah serius. Roda terlalu kecil tidak mampu menahan beban berat, sedangkan roda terlalu besar dapat mengurangi kestabilan, terutama saat digunakan di area sempit atau permukaan miring.
Beberapa risiko umum akibat pemilihan ukuran yang salah meliputi:
Scaffolding mudah goyah di permukaan tidak rata
Rangka cepat aus akibat tekanan berlebih
Peningkatan risiko cedera pekerja
Penguncian roda tidak bekerja optimal
Pemilihan roda tidak dapat dilakukan sembarangan. Setiap ukuran harus disesuaikan dengan kondisi lapangan, kapasitas beban, dan konfigurasi scaffolding ukuran yang digunakan.
Untuk pekerjaan yang melibatkan material atau alat dengan bobot tinggi, roda diameter besar lebih disarankan. Roda besar memiliki daya dukung lebih kuat dan stabil untuk menahan beban berat.
Karakteristik permukaan sangat menentukan ukuran roda yang diperlukan:
Permukaan keras dan rata: roda 125 mm sudah cukup
Tanah lembek, berbatu, atau bergelombang: roda 150–200 mm
Area outdoor: material roda harus kuat dan anti-slip
Scaffolding yang tinggi membutuhkan roda berdiameter lebih besar untuk menjaga keseimbangan selama pemindahan. Ukuran scaffolding dan jumlah platform juga memengaruhi stabilitas roda saat digunakan.
Setiap roda harus kompatibel dengan spesifikasi ukuran scaffolding, mulai dari kapasitas beban hingga tipe pengunci. Roda yang tidak sesuai spesifikasi dapat mengganggu kekuatan struktural dan membahayakan pekerja.
Agar benar-benar cocok untuk penggunaan konstruksi profesional, roda wajib mengikuti standar keamanan industri. Hal ini memastikan struktur dapat digunakan dalam berbagai kondisi tanpa mengurangi keselamatan.
Baca juga: 10 Jenis Scaffolding yang Sering Digunakan dalam Konstruksi
Rekomendasi berikut disusun berdasarkan jenis pekerjaan, permukaan lokasi kerja, dan konfigurasi scaffolding.
Diameter 150–200 mm
Stabil menahan beban tinggi
Cocok untuk permukaan tidak rata dan pekerjaan outdoor
Ideal untuk scaffolding tinggi atau penggunaan intensitas tinggi
Diameter 125 mm
Sangat cocok di lantai pabrik, ruangan indoor, atau beton halus
Memudahkan manuver di area kerja sempit
Pastikan roda memenuhi kriteria berikut:
Kompatibel dengan ukuran scaffolding
Sesuai dengan kapasitas beban
Stabil di permukaan kerja
Memiliki sistem pengereman yang kuat
Selain ukuran, material roda juga menentukan performa jangka panjang.
Karet padat: Menyerap getaran dan cocok untuk lantai keras
Poliuretan: Lebih awet, kuat, dan tahan tekanan
Logam berlapis karet: Stabil untuk tanah tidak rata dan area outdoor
Nylon heavy-duty: Ringan, kuat, dan cocok untuk permukaan rata
Material yang tepat memastikan roda tetap kuat meskipun digunakan dalam kondisi kerja berat.
Keamanan menjadi prioritas dalam setiap proyek konstruksi, sehingga penggunaan roda harus mengikuti prosedur yang benar.
Pastikan semua roda dalam kondisi baik sebelum digunakan
Gunakan roda dengan fitur brake dan aktifkan saat scaffolding bekerja
Sesuaikan roda dengan spesifikasi ukuran scaffolding
Hindari penggunaan pada permukaan terlalu miring
Baca juga: 8 Istilah dalam Konstruksi Bangunan yang Perlu Diketahui
Bersihkan kotoran yang menempel
Cek keausan dan kelenturan ban roda
Periksa sistem penguncian roda secara rutin
Segera ganti roda yang rusak untuk mencegah kecelakaan
Perawatan yang rutin akan mempertahankan performa roda dan memperpanjang usia pemakaian scaffolding.
Pemilihan ukuran roda scaffolding yang tepat merupakan langkah penting untuk memastikan keamanan dan efisiensi di setiap proyek konstruksi. Roda yang sesuai ukuran, material, dan spesifikasi ukuran scaffolding akan mendukung mobilitas kerja, menahan beban berat, serta meningkatkan produktivitas di lapangan.
Memilih roda yang tepat memberikan manfaat jangka panjang, seperti:
Struktur lebih stabil
Mobilisasi lebih cepat
Risiko kecelakaan berkurang
Scaffolding tetap awet digunakan
Dengan mengikuti panduan ini, Anda dapat menentukan roda scaffolding yang paling cocok untuk kebutuhan proyek, aman digunakan, dan sesuai standar industri konstruksi profesional. Kunjungi Indosteger yang jual roda scaffolding untuk keperluan konstruksi Anda.
Tersedia roda dengan ukuran dan jenis beragam untuk berbagai keperluan. Hubungi kami sekarang untuk informasi lebih lanjut atau proses pemesanan dengan beragam keuntungan di Indosteger!