indosteger@gmail.com   +62818716828

3 Cara Menghitung Kebutuhan Rangka Atap Baja Ringan dengan Tepat

Media
31 Mei 2024

Indosteger

Indosteger adalah platform jual dan sewa scaffolding dengan proses produksi menggunakan teknologi tinggi dan bahan berkualitas sehingga hasil produksi berstandard nasional.

Menghitung rangka atap baja ringan atau galvalum sebenarnya cukup mudah, dengan syarat Anda memahami rumusnya dan memiliki detail ukuran rumah yang tepat. Penggunaan baja ringan dalam konstruksi rumah semakin populer, terutama untuk rangka atap.

Baja ringan memiliki beberapa keunggulan dibandingkan kayu, antara lain harganya yang lebih terjangkau. Berikut beberapa keunggulan baja ringan yang perlu Anda ketahui:

  1. Tahan Lama: Baja ringan tidak mudah lapuk. 
  2. Ringan: Lebih ringan dibandingkan kayu untuk ukuran yang sama, sehingga mengurangi beban konstruksi.
  3. Tahan Api dan Rayap: Tidak mudah terbakar dan tahan terhadap rayap.
  4. Mudah Dipasang: Sudah dibentuk di pabrik, sehingga memudahkan proses pemasangan.
  5. Desain Fleksibel: Banyak variasi desain yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Selain untuk rangka atap, baja ringan juga bisa digunakan untuk konstruksi lain seperti pagar, pintu garasi, talang air, dan kanopi rumah.

Namun, banyak orang belum tahu cara menghitung rangka atap baja ringan per meter persegi. Meskipun biasanya akan dihitung oleh profesional, pengetahuan ini penting agar Anda bisa memperkirakan biaya yang diperlukan.

Berapa Ukuran Atap Galvalum yang Dijual di Pasaran?

Sebelum mengetahui bagaimana cara menghitung kebutuhan atap galvalum yang Anda perlukan, maka Anda perlu mengetahui terlebih dahulu mengenai berapa ukuran atap galvalum yang dijual di pasaran.

Dalam dunia material sendiri, akan terdapat beberapa jenis dan merek dari atap galvalum dengan kisaran harga yang berbeda-beda. Untuk membantu Anda dalam mengetahui jenis hingga kisaran harga atap galvalum yang dijual di pasaran, maka simak penjelasan berikut ini.

1. Seng Galvalum Gelombang BJLS Gajah Surya

Jenis atap galvalum ini biasanya sering ditemukan di pasaran dengan harga yang tidak terlalu mahal jika dibandingkan dengan jenis lainnya. Adapun kisaran harga untuk jenis atap galvalum ini mulai dari Rp48.000 untuk ukuran 0,2 mm x 1,8 m x 80 cm hingga Rp114.000 untuk ukuran 0,3 mm x 3 m.

2. Plat BJLS Per Meter

Jika Anda membutuhkan atap galvalum dalam jumlah yang banyak, maka jenis satu ini merupakan pilihan yang tepat bagi Anda. Untuk jenis atap galvalum plat BJLS per meter sendiri memiliki kisaran harga mulai dari Rp118.000 dengan ketebalan plat 0,4 mm, ukuran plat 1,2 m x 1 m, dan bobot 4,12kg hingga Rp334.000 dengan ketebalan plat 1,2 mm, ukuran plat 1,2 x 1 m, dan bobot 11,85 kg.

3. Plat BJLS Per Lembar

Selain pilihan plat BJLS per meter, Anda juga memiliki pilihan untuk membeli plat BJLS per lembar. Kisaran harga untuk jenis atap galvalum satu ini sendiri mulai dari Rp273.000 untuk ketebalan plat 0,4 mm dan bobot 10,05 kg hingga Rp1.000.000 untuk ketebalan plat 1,6 mm dan bobot 38,23 kg. 

Baca Juga: Kelebihan Galvalum sebagai Atap dan Harganya

Bagaimana Cara Menghitung Kebutuhan Atap Galvalum Dengan Tepat?

Setelah mengetahui ukuran atap yang dijual di pasaran, maka hal selanjutnya yang harus Anda ketahui adalah bagaimana cara menghitung kebutuhan atap galvalum secara tepat. Dalam perhitungan kebutuhan atap galvalum sendiri, Anda perlu mencari tahu luas satu lembar atap galvalum serta volume bidang pekerjaan atap rumah yang Anda miliki. 

1. Volume Pekerjaan Atap

Cara pertama yang harus Anda lakukan adalah dengan menghitung luas satu lembar atap galvalum serta volume bidang pekerjaan atap rumah. Berikut adalah contoh dalam menghitung volume pekerjaan atap:

Contohnya, terdapat atap galvalum dengan ukuran 6 m x 1 m x 0.30 mm pada atap rumah model pelana sepanjang 12 meter dan dengan atap selebar 9 m, overstek 1.5 m serta tingkat kemiringan sekitar 10 derajat.

Perhitungan:

  • Luas atap galvalum: Panjang x Lebar ( 6 m x 1 m = 6 m2)
  • Volume atap rumah: ((Panjang + Overstek) x (Lebar + Overstek) ÷ Cos Kemiringan Atap)

((12 m + 1.5 m) x (9 m + 1.5 m) ÷ 0,984)

(13.5 m x 10.5 m) ÷ 0,984

141.75 m2 ÷ 0,984 = 144.054 m2 (dibulatkan menjadi 145 m2

2. Kebutuhan Atap Galvalum

Cara menghitung kebutuhan atap galvalum selanjutnya adalah dengan menghitung kebutuhan material galvalum berukuran 6 m x 1 m x 0.30 mm pada atap rumah seluas 145 meter persegi.

Perhitungan:

  • Kebutuhan galvalum dapat dihitung dengan rumus: Volume atap ÷ Luas 1 lembar galvalum, maka 145 m2 ÷ 6 m2 = 24.16 lembar, dibulatkan menjadi 25 lembar

3. Biaya Pembelian Atap Galvalum

Tahap terakhir adalah dengan menghitung biaya pembelian atap galvalum sebanyak 25 lembar. Misalnya, harga atap galvalum dengan ukuran 6 m x 1 m x 0.30 mm adalah Rp55.000 per lembar nya, maka perhitungan total biaya pembelian atap galvalum akan seperti ini:

  • Biaya pembelian galvalum dapat dihitung dengan rumus: Total kebutuhan galvalum x Harga per lembar, maka 25 lembar x Rp55.000 = Rp1.375.000.

CTA Banner Article

Penutup

Itulah informasi mengenai cara menghitung kebutuhan atap galvalum yang dapat Anda ketahui. Jika Anda sedang mencari atap galvalum untuk pelindung atap rumah, Anda bisa langsung saja mencari di website Indosteger. 

Indosteger sendiri merupakan sebuah platform atau website yang menyediakan material bangunan dengan harga yang terjangkau. Seluruh spesifikasi hingga harga besi hollow galvanis 4x8 juga bisa Anda dapatkan saat mengunjungi website Indosteger. Selain itu, Indosteger juga menyediakan Sewa Scaffolding dan Jual Scaffolding untuk memenuhi kebutuhan konstruksi Anda.  Segera hubungi tim Indosteger untuk pemesanan sekarang! 

Artikel Terkait

Silahkan hubungi kami
Hi saya ingin bertanya
whatsappweb