indosteger@gmail.com   +62818716828

Cara Pasang Bondek pada Struktur Beton

Media
28 Jun 2023

Indosteger

Indosteger adalah platform jual dan sewa scaffolding dengan proses produksi menggunakan teknologi tinggi dan bahan berkualitas sehingga hasil produksi berstandard nasional.

Bondek atau plat lantai adalah pelapis dasar cor yang berfungsi sebagai struktur pengganti besi, biasanya digunakan dalam pekerjaan beton konvensional. Bondek sendiri dikenal juga sebagai structural floor deck (Struktur plat lantai).

Bondek sendiri berbahan baja ringan yang dibentuk sedemikian rupa dan berfungsi dalam sistem bekisting, sistem penguatan, dan aplikasi langit-langit rumah atau gedung. Bondek sering digunakan karena selain mudah dalam pemasangan, pengaplikasiannya pun cukup serbaguna dan kuat.

Karena bentuknya bergelombang, bondek menjadi mudah dan cepat dipasang, sehingga tenaga kerja yang dibutuhkan cenderung lebih sedikit. Bondek juga dikenal awet dan tahan lama, serta tahan korosi karena bercampur aluminium. Selain memiliki desain canggih dan modern, bondek dianggap memiliki ketahanan terhadap api. Berikut ini cara pemasangan bondek pada struktur beton.

Bagaimana cara pasang bondek dengan balok penyangga?

Bondek memiliki banyak manfaat bagi bangunan. Penggunaan bondek dapat membuat struktur rumah bertingkat semakin kuat dan mempercepat proses pembangunan karena Anda tidak membutuhkan lagi tiang penyangga.

Baca Juga: 6 Macam Macam Gaya Dalam Struktur Bangunan

Lalu, bagaimana cara memasang bondek? Berikut adalah langkah-langkah yang dapat Anda jadikan panduan:

1. Memasang balok penyangga

Langkah pertama memasang bondek adalah dengan memasang balok penyangga. Pastikan permukaan dari balok penyanga rata dan tidak bergelombang. Pastikan juga balok penyangga ini sudah Anda cor untuk memastikan bahwa balok sudah merekat pada lantai ketika mulai pembangunan.

2. Memasang kawat penyangga

Setelah menyelesaikan konstruksi balok penyangga, sekarang saatnya Anda memasang kawat penyangga di tepian balok penyangga.

Jarang yang disarankan dari satu kawat penyangga ke yang lainnya adalah 1.5 meter. Pastikan juga kawat-kawat penyangga yang Anda pasang rata agar tepian bondek yang nantinya dipasang juga akan rata.

3. Memasang bondek

Dalam proses pemasangan bondek, ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan.

Pertama, pastikan Anda memperhatikan mana bagian atas dan bawah dengan baik. Bagian atas dari bondek umumnya bersifat menonjol. Pasang bagian atas tersebut dengan jarak tepian balok kurang lebih 2.5 cm.

Kemudian, pastikan juga Anda menutup bagian-bagian dari bondek yang berlubang agar proses pengecoran bisa selesai dengan rapih. Untuk bagian yang berlubang, Anda bisa menggunakan semen.

Anda juga bisa memasang end stop di setiap bagian tepi bondek. End stop ini berfungsi untuk mencegah beton tumpah.

Lalu, setelah Anda memastikan bahwa bondek telah tertutup seluruhnya, sekarang saatnya Anda mengunci bondek dengan paku. Jika Anda perhatikan dengan baik. bondek akan memiliki area-area kecil yang berlubang.

Pada bagian tersebutlah Anda perlu memasang paku. Hal ini ditujukan agar bondek dapat menahan beban cor ketika Anda mulai proses pengecoran.

Baca Juga: Panduan Lengkap Cara Menyambung Bondek

4. Lakukan pengecoran

Setelah proses pemasangan bondek selesai, Anda bisa mulai mengecor. Pastikan proses pengecoran telah rapih sebelum Anda mulai proses pembangunan di lantai berikutnya.

Bagaimana cara memasang bondek bersamaan dengan besi tulangan balok?

Teknik satu ini cukup menguntungkan karena pengecoran hanya perlu dilakukan sebanyak satu kali. Idealnya juga Anda bisa mendapatkan konstruksi beton T yang lebih baik dengan menerapkan teknik pemasangan satu ini. Begini beberapa langkahnya:

  1. Setiap bondek dipasang pada 2 balok pemikul, dengan jarak sekitar 2,5 cm dari  pinggir besi balok yang belum dicor.

  2. Jika sudah dibentangkan, pasang angkur-angkur dengan besi beton yang ditembuskan ke bondek.

  3. Bengkokkan angkur, lalu ikatkan pada besi balok.

Apa saja pedoman umum pemasangan bondek pada struktur beton?

Teknik apa pun yang Anda pilih untuk memasang bondek pada struktur betok, ada sejumlah pedoman umum yang wajib Anda perhatikan. Setelah pengecoran selesai dilakukan, disarankan untuk menunggu selama kurang lebih empat belas hari hingga hasil cor kering. Baru setelah itu Anda bisa membuka bekisting pinggiran. Namun, dibutuhkan waktu sekitar 28 hari untuk membuat tiang-tiang penyangga.

Sebelum melakukan pengecoran, pastikan pula bondek bersih dari sampah atau material yang mampu merusak struktur coran. Kemudian, ketika beton masih basah, hindari pemutusan beban dan gunakan papan untuk lalu lintas pekerja.

Demikian cara pemasangan bondek pada struktur beton. Bondek memiliki banyak keuntungan, baik dari desain, kekuatan maupun ketahanan. Cara pemasangan bondek yang terbilang mudah juga menjadi keunggulan mengapa banyak orang melakukannya dalam konstruksi bangunan.

Namun, bagaimana pun juga kualitas material turut memegang peranan penting dalam pemasangan bondek pada struktur beton. Untuk itu, Anda bisa mendapatkannya melalui Indosteger, yang menjual dan menyewakan produk-produk kebutuhan konstruksi dengan kualitas terbaik.

Apa saja langkah-langkah pemasangan bondek dan wiremesh yang tepat?

Pemasangan bondek dan wiremesh pada konstruksi beton bertujuan untuk meningkatkan kekuatan, kestabilan, dan ketahanan struktur. Berikut adalah cara umum pemasangan bondek dan wiremesh:

1. Pemasangan Bondek

Siapkan area yang akan dipasangi bondek dengan membersihkan permukaan dan memastikan bahwa beton dasar sudah kering dan rata.

Potong bondek sesuai dengan ukuran yang dibutuhkan. Gunakan alat pemotong besi atau gergaji yang sesuai. 

Lalu, tempatkan bondek dengan hati-hati pada beton dasar. Pastikan bondek terletak dengan rata dan tidak ada celah antara panel bondek. 

Hubungkan panel bondek satu dengan yang lain menggunakan pengikat atau sekrup yang sesuai. Pastikan panel bondek terpasang dengan kuat dan aman.

Setelah pemasangan bondek selesai, pastikan untuk membersihkan area dari sisa-sisa debu atau material lain yang mungkin ada di atas bondek.

Kalau sudah selesai, Anda kemudian bisa melanjutkan pemasangan wiremesh dengan mengikuti tahap berikut ini.

2. Pemasangan Wiremesh

Tentukan ukuran dan jumlah wiremesh yang dibutuhkan sesuai dengan desain dan kebutuhan struktur.

Lalu, siapkan area yang akan dipasangi wiremesh dengan membersihkan permukaan dan memastikan bahwa beton dasar sudah kering dan rata.

Tempatkan wiremesh dengan hati-hati pada beton dasar. Pastikan wiremesh terletak dengan rata dan tidak ada lipatan atau koyak pada material.

Kemudian, hubungkan bagian-bagian wiremesh yang satu dengan yang lain menggunakan pengikat atau kawat pengikat yang sesuai. Pastikan wiremesh terpasang dengan kuat dan erat.

Setelah pemasangan wiremesh selesai, pastikan untuk membersihkan area dari sisa-sisa debu atau material lain yang mungkin ada di atas wiremesh.

Pada kedua pemasangan bondek dan wiremesh, pastikan untuk mengikuti petunjuk pemasangan yang diberikan oleh produsen dan menggunakan peralatan yang sesuai. Jika Anda masih ragu, konsultasikan dengan ahli konstruksi atau tukang yang berpengalaman untuk memastikan pemasangan yang benar dan optimal.

Kalau Anda membutuhkan panduan lebih lanjut, Anda bisa membaca artikel tentang pemasangan wiremesh.

Pertanyaan Terkait

Setelah membaca pembahasan di atas, mungkin masih saja terbersit beberapa pertanyaan di benak Anda. Berikut ini beberapa pertanyaan yang terkait dengan pemasangan bondek dan wiremesh, antara lain :

1. Berapa Jarak Balok pada Pemasangan Bondek?

Jarak balok pada pemasangan bondek yang sebaiknya diberikan adalah kurang lebih sekitar 2,5 cm.

2. Berapa Overlap Pemasangan Wiremesh?

Di sini, kita akan memberikan cara bagaimana menghitung berapa overlap pemasangan wiremesh melalui permisalan penggunaan wiremesh M8 (dengan ukuran 2,1 x 5,4 m) untuk penulangan plat lantai dengan pembesian 2 layer dan luas plat lantai yang dikerjakan adalah 279,7m2. 

Lalu berapa kebutuhan wiremesh yang digunakan dan berapa berat besinya? Untuk mengetahuinya, kita harus menghitung luasan dari wiremesh yang kita gunakan yaitu lembaran dengan ukuran 2,1 x 5,4 m. Maka luas dari 1 lembar wiremesh adalah:

Luas 1 lembar wiremesh =  2,1 x 5,4 m = 11,34 m2

Maka, kebutuhan wiremesh yang dibutuhkan adalah : 

Luas Plat Lantai / Luas Wiremesh = 279,7 m2 / 11,34 m2 = 24,66 Lembar (25 lembar)

Menghitung Berat Besi Wiremesh M8 :

Jumlah besi panjang 2,1 m = 36 batang

Jumlah besi panjang 5,4 m = 15 batang

Panjang besi total untuk 1 Lembar Wiremesh adalah :

2,1 m x 36 batang = 75,6 m

5,4 m x 15 batang = 81 m

Maka total panjang adalah = 75,6 m + 81 m = 156,6 m. Kemudian untuk berat besi 1 lembar wiremesh adalah = 0,395 kg/m x 156,6 m = 61,857 kg

Maka berat besi wiremesh M8 untuk kebutuhan plat lantai dengan pembesian 2 layer adalah :

Kebutuhan wiremesh x berat besi = 25 lembar x 61,857 kg = 1.546,425 kg x 2 layer = 3.092,85 kg

Kesimpulan dari hitungan di atas berdasarkan contoh kasus adalah didapatkan bahwa :

Jumlah kebutuhan wiremesh M8 untuk plat lantai = 25 lembar x 2 = 50 lembar ( 2 layer)

Berat besi wiremesh M8 yang digunakan untuk plat lantai dengan pembesian 2 layer = 3.092,85 kg

Apakah setelah membaca artikel ini, Anda sudah memahami bagaimana cara pemasangan bondek dan wiremesh secara benar dan tepat? Pada dasarnya, pemasangan bondek pada konstruksi bangunan rumah bertingkat Anda akan membuatnya menjadi lebih kokoh.

Pastikan juga di setiap proses pembangunan hunian yang Anda idamkan selama ini, sudah menggunakan bahan material dan peralatan yang berkualitas baik. Seperti misalnya dengan mempertimbangkan untuk memilih menggunakan steger yang aman dan kokoh.

Indosteger menyediakan sewa steger dengan material berkualitas untuk segala bentuk pembangunan yang Anda lakukan. Hubungi kami sekarang juga untuk informasi penyewaan steger, scaffolding, dan material pembangunan berkualitas lainnya.

Artikel Terkait

Silahkan hubungi kami
Hi saya ingin bertanya
whatsappweb