Indosteger
Indosteger adalah platform jual dan sewa scaffolding dengan proses produksi menggunakan teknologi tinggi dan bahan berkualitas sehingga hasil produksi berstandard nasional.Selain kegunaannya yang beragam, ukuran pipa besi juga beragam. Pipa besi biasa digunakan untuk menyalurkan air, gas, maupun material padat, pipa besi juga berfungsi untuk penyangga bangunan, rangka plafon, dan sebagainya. Maka dari itu, pipa besi merupakan salah satu material penting saat konstruksi. Karena sifatnya yang penting, Anda harus mengetahui fungsi, jenis, serta ukuran pipa besi.
Pipa besi banyak digunakan bukan tanpa alasan. Karena terbuat dari besi, pipa besi memiliki banyak kelebihan. Selain kuat, pipa besi memiliki banyak bentuk, memiliki daya tahan yang tinggi, harganya tidak terlalu mahal, dan mudah didapatkan. Maka dari itu, banyak pihak konstruksi yang menggunakan pipa besi.
Dalam artikel ini, kami akan membahas tentang ukuran pipa besi, fungsinya, serta jenis-jenis pipa besi yang bisa kita temui di pasaran.
Ukuran pipa besi tersedia dalam berbagai jenis sesuai dengan kebutuhan atau regulasi yang berlaku pada proyek konstruksi Anda: Nominal Pipe Size (NPS), Diameter Nominal (DN), Outside Diameter (OD) dan Schedule.
Berikut adalah penjelasan masing-masing ukuran:
Nominal Pipe Size (NPS) adalah ukuran pipa yang banyak digunakan di Amerika Serikat dan Kanada. Maka dari itu, biasanya pipa dengan ukuran ini memakai satuan inci. Acuan yang digunakan untuk mengukur NPS adalah diameter dalam.
Diameter Nominal biasanya digunakan di daerah Eropa. Maka dari itu, pipa dengan ukuran ini menggunakan satuan milimeter. Seperti NPS, yang digunakan untuk mengukur pipa DN adalah diameter dalamnya. Di Indonesia, DN jarang digunakan karena orang-orang lebih sering menggunakan NPS.
Outside Diameter biasanya digunakan untuk pipa yang berukuran di atas 12 inci. Ukuran ini biasanya ditetapkan dengan mengukur diameter pipa besi dari satu ujung luar ke ujung luar di sisi lainnya. Satuan yang digunakan tergantung pada tempat di mana pipa tersebut dihasilkan.
Ukuran terakhir yang biasa digunakan adalah schedule atau ketebalan pipa. Ketebalan pipa dapat memengaruhi kekuatan pipa dan juga harganya. Semakin tebal ukurannya, semakin mahal harganya. Saat ini, pipa besi yang ada di pasaran dijual dengan ketebalan mulai dari 1.73 mm hingga 12.70 mm.
Baca Juga: Ketahui Macam Macam Sambungan Pipa Besi
Pipa besi merupakan komponen penting dalam berbagai aplikasi, mulai dari sistem distribusi air hingga konstruksi bangunan. Setiap jenis pipa besi memiliki karakteristik dan ukuran yang berbeda, disesuaikan dengan kebutuhan spesifik penggunaannya. Berikut adalah beberapa jenis pipa besi yang umum digunakan, beserta ukuran dan kegunaannya masing-masing:
Pipa besi galvanis adalah pipa besi yang dilapisi dengan lapisan zinc (seng) untuk melindunginya dari korosi. Pipa ini tersedia dalam berbagai ukuran, umumnya dengan diameter luar (OD) mulai dari 1/2 inci hingga 6 inci atau lebih, dengan ketebalan dinding yang bervariasi tergantung pada aplikasinya. Ukuran umum yang digunakan adalah 1 inci, 2 inci, dan 4 inci untuk instalasi air dan gas.
Pipa besi ductile tersedia dalam berbagai ukuran, mulai dari 3 inci hingga 64 inci untuk keperluan distribusi air dan saluran pembuangan. Pipa ini dirancang untuk menahan tekanan lebih besar, sehingga memiliki ketebalan dinding yang lebih tebal dibandingkan pipa biasa.
Pipa besi seamless memiliki ukuran yang lebih fleksibel dan bervariasi, dengan diameter mulai dari 1/8 inci hingga 24 inci atau lebih. Pipa ini biasanya diproduksi dalam berbagai ketebalan dinding sesuai dengan standar industri dan aplikasi, seperti API 5L untuk industri minyak dan gas.
Pipa besi ulet merupakan pipa yang memiliki sifat elastisitas tinggi dan kemampuan untuk menahan tekanan lebih besar dibandingkan pipa biasa. Pipa besi ulet tersedia dalam berbagai ukuran, dari 1 inci hingga 24 inci dengan ketebalan dinding yang cukup tebal. Pipa ini dirancang untuk aplikasi yang memerlukan daya tahan terhadap tekanan besar dan kondisi ekstrem.
Pipa besi welded diproduksi melalui proses pengelasan, dan sering digunakan dalam proyek-proyek besar karena harganya yang lebih ekonomis. Pipa ini tersedia dalam ukuran mulai dari 1/2 inci hingga 24 inci, dengan ketebalan yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan struktur.
Jenis pipa besi oval memiliki bentuk yang tidak melingkar sempurna, tetapi lebih oval atau lonjong. Biasanya digunakan dalam aplikasi di mana ruang terbatas dan bentuk pipa yang lebih ramping diperlukan, seperti pada sistem HVAC atau instalasi di ruang terbatas.
Pipa hollow adalah pipa dengan rongga di dalamnya, digunakan untuk berbagai kebutuhan konstruksi, terutama sebagai struktur utama pada bangunan atau tiang pancang. Pipa hollow umumnya tersedia dengan ukuran mulai dari 1 inci hingga 12 inci untuk aplikasi konstruksi, dengan ketebalan dinding yang dapat disesuaikan berdasarkan kebutuhan struktural. Pipa hollow sering digunakan dalam pembuatan struktur rangka bangunan dan pagar.
Pipa ERW (Electric Resistance Welded) adalah pipa yang dibuat dengan cara pengelasan listrik pada bagian sambungan. Proses pembuatan pipa ERW lebih cepat dan pipa ini banyak digunakan dalam berbagai aplikasi, mulai dari distribusi gas hingga pipa untuk konstruksi. Pipa ERW tersedia dalam berbagai ukuran, mulai dari 1/2 inci hingga 24 inci dengan ketebalan dinding yang bervariasi.
Baca Juga: Kelebihan Pipa Besi Galvanis
Dari berbagai jenis pipa besi yang ada, mari kita fokus untuk membahas fungsi dari pipa baja galvanis. Pipa galvanis dapat digunakan sebagai saluran air, karena pipa jenis ini tidak mudah berkarat. Namun, pastikan pipa ini tidak digunakan untuk saluran air atau gas dengan suhu panas, hal tersebut hanya akan membuat pipa tersumbat serta bagian dalamnya akan terkelupas.
Selain itu, pipa galvanis juga bisa dipakai untuk instalasi listrik. Spesialnya, pipa ini bisa meminimalkan hambatan pada penghantar listrik dan dapat dibongkar pasang kembali dengan praktis. Fungsi dari pipa galvanis tidak berhenti di situ saja, Anda juga bisa menggunakan pipa galvanis sebagai pegangan tangga untuk meningkatkan nilai estetika pada kediaman Anda. Warna peraknya membuat interior maupun eksterior bangunan tampak modern dan elegan.
Baca juga: Cara Memasang Pipa Wastafel Cuci Piring dengan Benar
Harga pipa besi akan tergantung dari ukuran yang Anda pilih. Umumnya, pipa besi galvanis akan lebih mahal dari harga pipa hitam. Hal ini tentu karena lapisan ekstra seng pada pipa besi galvanis.
Untuk lebih lengkapnya, berikut adalah daftar harga pipa besi yang dapat Anda jadikan rujukan.
Ukuran pipa galvanis paling kecil yang dapat ditemukan di pasaran umumnya berada di angka 0.5 inch dengan ketebalan pipa 2.63mm. Ukuran tersebut dibanderol dengan harga Rp. 168.000,00
Berikut adalah daftar lengkap harga pipa galvanis yang beredar di pasaran.
Untuk pipa galvanis medium, ukuran yang paling kecil dimulai di ukuran 0.5 inch dengan ketebalan 2.45 mm dengan harga Rp. 165.000. Berikut adalah daftar harga pipa galvanis medium yang dapat Anda jadikan panduan.
Baca juga: Cara Mengetahui Ukuran Pipa PVC dengan Tepat dan Akurat
Harga pipa besi hitam tentu akan lebih murah dibandingkan pipa galvanis karena material pembuatnya. Ukuran pipa besi hitam paling kecil 0.5 inch dengan ketebalan 2.63 mm memiliki harga yang lebih murah daripada pipa galvanis dengan ukuran serupa di harga Rp. 125.000 sementara pipa galvanis di angka Rp.168.000.
Berikut adalah daftar harga pipa besi hitam yang dapat Anda jadikan panduan.
Setelah mengetahui fungsi, jenis, serta ukuran pipa besi, Anda juga pasti sudah mengetahui pentingnya pipa besi untuk keperluan konstruksi. Tentunya, pemilihan pipa besi yang tepat menjadi krusial dalam keberhasilan proyek konstruksi Anda. Dengan memahami perbedaan dan kegunaan setiap jenis dan tipe ukuran pipa besi seperti Nominal Pipe Size (NPS), Diameter Nominal (DN), Outside Diameter (OD), dan Schedule, Anda dapat membuat keputusan yang tepat sesuai dengan kebutuhan proyek. Jika Anda sedang membutuhkan pipa besi, terutama yang jenis galvanis, untuk pembangunan atau scaffolding, Anda bisa membeli pipa besi galvanis di Indosteger. Kunjungi website resmi kami untuk informasi lebih lanjut. Semoga sekarang Anda sudah lebih mengerti mengenai ukuran pipa besi yang ingin dipakai untuk konstruksi Anda.
Baca Juga: Harga Besi Pipa Galvanis dan Sewa Perbulan
Fungsi utama pipa besi 3/4 inci adalah untuk mengangkut air, gas, dan cairan lain dari satu titik ke titik lainnya. Ini juga dapat digunakan untuk drainase air limbah atau tujuan ventilasi. Ketika dipasang dengan benar, pipa dengan ukuran ini dapat menyediakan cara yang efektif untuk menghubungkan berbagai bagian dari sistem perpipaan bersama-sama. Selain itu, dinding pipa cukup tebal untuk menahan korosi dari waktu ke waktu, menjadikannya pilihan ideal untuk penggunaan jangka panjang.
Pipa adalah komponen penting dari banyak proyek konstruksi. Ada berbagai jenis pipa yang digunakan untuk berbagai aplikasi. Jenis pipa yang paling umum digunakan dalam konstruksi adalah: